Lewoleba – Pelatikan Badan Pengurus Kerukunan Marga Lamahala (Kemala) Lembata di Aula Ankara, Lewoleba, Minggu (18/10/2020) menjadi momentum bagi semua anggota untuk terus mewujudkan cita-cita terebentuknya organisasi ini sejak 10 tahun lalu.
Hal ini disampaikan Ketua Kemala Lembata periode 2020-2022 yang baru dilantik, Umar Jailani. Umar mengatakan, kegiatan ini juga menjadi momentum bagi pengurus dan semua anggota Kemala Lembata untuk melaksanakan semua keputusan organisasi terutama eksistensinya untuk turut membangun Kabupaten Lembata.
“Bagaimana merangkul dan menghimpun semua anggota merupakan pekerjaan berat dalam menjalankan salah satu misi organisasi ini. Oleh karena itu saya membutuhkan dukungan dari para tokoh, orangtua dan pengurus untuk menjalankan fungsi dan tugas saya sebagai ketua terpilih,” kata Umar dalam rilis yang diteruma BentaraNet.
Ia menegaskan upaya untuk turut terlibat membangun Kabupaten Lembata secara organisasi dapat terujud apabila semua elemen organisasi dapat bangkit dan bekerja bersama.
Senada dengan Umar, sesepuh Kemala Lembata, Muhammad Haji Kede, mengatakan, secara struktural, Kemala Lembata memiliki potensi dan sangat mampu untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Lembata melalui berbagai program kerja.
“Saya merasa bahagia. Di zaman sekarang ini gerak organisasi juga sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan sebuah daerah. Oleh karena itu Kemala Lembata harus mendudukan tubuhnya dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan untuk gelekat Lewotana dalam pilar ta’am to’u,” ajak Muhhamad.
Sementara itu, Sekretaris Camat Nubatukan, Mustan Paokuma yang turut hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan selamat atas pelantikan pengurus Kemala Lembata terpilih ini. Mustang juga berharap Kemala Lembata dapat terus berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Lembata melali Kecamatan Nubatukan untuk menekan angka stunting di Kabupaten Lembata khususnya di Kecamatan Nubatukan.
“Sedikit tidaknya Kemala sudah memberikan kontribusi di Kabupaten Lembata di antaranya menekan angka stunting dan upaya mencegaj Covid-19 yang kita sendiri tidak tahu kapan ini akan berakhir,” ungkap Mustan.
Mustam juga berharap Kemala Lembata dapat ambil bagian dalam upaya pemerintah Kecamatan Nubatukan mewujudkan Lewoleba sebagai pusat kuliner untuk menggerakan roda perekonomian masyarakat.
“Banyak hal yang bisa diwujudkan dalam kerjasama kita dalam gerakan ekonomi lewat kuliner,” pungkasnya. (red)
