SoE – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Marten Tualaka mengatakan, saat ini Pemerintah Kabupaten TTS membutuhkan sumbangan pemikiran yang konstruktif dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi pemerintah.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara pelantikan pengurus Cabang GMKI SoE, Minggu (18/10/2020) di Aula STKIP SoE.
“Dalam keadaan seperti ini, pemerintah tidak mungkin berpikir sendiri-sendiri. (Pemerintah) membutuhkan kontribusi pemikiran yang konstruktif dari GMKI,” ujar Marten.
Marten meminta GMKI SoE untuk peka pada persoalan yang hari ini digumuli oleh pemerintah. Menurutnya, GMKI harus mengkritisi kebijakan pemerintah yang tidak membangun. Namun kritikan harus dibarengi solusi yang membangun.
“Tentunya kita merespon semua persoalan yang terjadi, sehingga kita mengkritisi. Yang oleh banyak orang diplintir bahwa cari-cari kesalahan. Tapi mari imbangi dengan solusi-solusi konstruktif,” kata Ketua DPC Partai Hanura TTS itu.
Marten berharap, kehadiran GMKI yang memberikan kritikan dan solusi menjadi harapan baru bagi Pemerintah Daerah dalam upaya mensejahterakan rakyat.
“Harapan Pemerintah Daerah kiranya muncul dari GMKI SoE,” kata Marten.
Marten melanjutkan, kader GMKI harus punya target karir di medan layan, tidak hanya sampai pada Pengurus Cabang. Dunia politik, katanya, harus menjadi salah satu medan layan kader GMKI.
“Sebenarnya medan layan sesungguhnya ada pada partai politik karena disitulah kita mengimplementasikan kepemimpinan kita, kader-kader GMKI kemudian mengimplementasikan kemapuan, ilmunya pada saat berorganisasi di medan layan sesungguhnya di partai politik,” ujar kandidat doktor itu.
Hadir pada kegiatan itu, Sekretaris Umum Pengurus Pusat GMKI, David Sitorus, Korwil VII PP GMKI, Melkianus Suni, S.Pt, Ketua GMKI Cabang Kupang, Ferdinand Umbu Tay Hambadima, para senior GMKI yang berada di Kabupaten TTS, Ketua STKIP SoE serta anggota GMKI SoE.