• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Monday, April 21, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Humaniora

Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

by BentaraNet
in Humaniora
0
Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

Petani di Lembata beralih dari tanaman jagung hibrida ke budidaya sayur organik / Foto : BentaraNet

0
SHARES
38
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

LEMBATA – Ignasius Suyadi Aur, petani Desa Dulitukan memilih untuk beralih menanam sayur organik. Sebelumnya, ia menanam jagung dengan pupuk kimia. Pupuk kimia meningkatkan kadar asam tanah, yang melarutkan remah-remah tanah kaya mineral. Hal ini membuat tanah kehilangan porositasnya dan menjadi padat.

Tak hanya itu, kata Ignasius, perubahan iklim terus menyebabkan pergeseran musim tanam yang berdampak luas terhadap hasil pertanian masyarakat Kabupaten Lembata. Cuaca ekstrim merupakan salah satu faktor para petani di wilayah Kecamatan Ile Ape selalu mengalami gagal panen.

Meski demikian ungkap Ignasius, tidak sedikit petani yang mulai melakukan adaptasi terhadap perubahan iklim ini melalui beragam cara. “Satu di antaranya adalah praktik diversivikasi tanaman dan beralih dari tanaman jagung hibrida ke sayur-sayuran,”ungkapnya.

“Ignasius mengungkapkan bahwa menanam sayuran organik merupakan pilihan tepat di tengah ketidakpastian musim,” menambahkan.

Menanggapi peristiwa itu, Direktur LSM Barakat Benediktus menyebut, hal ini harus didukung penuh oleh pemerintah melalui berbagai program dan kebijakan.

Apalagi, lanjut Benediktus, pemerintahan baru Kabupaten Lembata dibawah kepemimpinan Bupati Petrus Kanisius Tuaq dan Wakil Bupati Mohamad Nasir Laode mendorong nelayan tani dan ternak sebagai leading sektor pembangunan lima tahun ke depan.

RelatedPosts

LSM Barakat, IDEP dan DPRD Lembata Sepakat Dorong Penyelesaian Masalah Adminsistrasi Desa di Hunian Bencana Seroja

LSM Barakat, IDEP dan DPRD Lembata Sepakat Dorong Penyelesaian Masalah Adminsistrasi Desa di Hunian Bencana Seroja

February 27, 2025
Batas Administrasi Hambat Program Pemberdayaan Masyarakat Desa di Pemukiman Bencana Seroja Lembata

Batas Administrasi Hambat Program Pemberdayaan Masyarakat Desa di Pemukiman Bencana Seroja Lembata

February 27, 2025

Dukungan pemerintah terhadap penggunaan pupuk kimia pada jagung hibrida selama ini, menurut Benediktus merupakan upaya untuk memperkuat ketahanan pangan,bukan upaya untuk mewujudkan kedaulatan pangan.

Penggunaan pupuk kimia pada jagung hibrida selama ini akan menurunkan kualitas tanah dan justru akan meningkatkan ketergantungan tanah dan tanaman terhadap pupuk kimia yang sering digunakan.

“Karena konsepnya ketahanan pangan maka perlu ada pupuk kimia, jagung hibrida, pestisida kimia dan lain sebagainya. Dan itu yang tidak kita anjurkan. Kalau mau bilang pupuk dan pestisida sebenarnya kita punya sumber daya yang cukup untuk pupuk organik dan pesitisida alami,” ujar Benediktus.

Ia menegaskan bahwa inisiatif lokal petani di desa Dulitukan yang beralih dari tanaman jagung hibrida dengan dukungan pupuk kimia ke budidaya sayur-sayuran dengan pupuk organik harusnya dilihat pemerintah sebagai modal utama dalam mewujudkan kedaulatan pangan di Lembata ditengah ancaman krisis iklim.

Program-program seperti bantuan pompa air dan pelatihan pembuatan pupuk organik dan pestisida alami bagi masyarakat merupakan langkah strategis yang harus diambil oleh Pemerintah Kabupaten Lembata.

Ia mencontohkan, LSM Barakat pernah mendampingi masyarakat petani di lima desa di Kabupaten Lembata dengan konsep pertanian cerdas iklim. Lima desa tersebut yakni Lolong, Pasir Putih, Riabao, Wuakerong dan desa Bour.

Menurutnya, jika didampingi dengan baik melalui intervensi kebijakan yang tepat, tidak sulit bagi masyarakat untuk menerapkan konsep pertanian cerdas iklim yang akan bermuara pada terwujudnya kedulatan pangan masyarakat Kabupaten  Lembata.

Dengan konsep pertanian cerdas iklim, masyarakat di lima desa ini dapat mengatasi hama pada tanaman dengan memanfaatkan pestisida alami.

“Ini kalau semuanya dibunuh dengan bahan-bahan kimia otomatis akan menimbulkan ketergantungan. Jadi saya pikir pemerintah daerah, kalau berani coba tolak itu program pemerintah pusat yang justru menimbulkan ketergantungan terhadap pupuk kimia,” ujar Benediktus.

Menurutnya, menolak program pemerintah pusat yang mengandalkan pupuk kimia lalu melahirkan kebijakan pertanian cerdas iklim bagi masyarakat akan bisa mengatasi dua hal sekaligus dalam satu waktu bersamaan.

Pertama, menguatkan kedaulatan pangan masyarakat Lembata dengan pangan lokal yang ada. Kedua, upaya adaptasi terhadap perubahan ikliim secara kolektif mampu dilakukan oleh masyarakat.

Petani lainnya Edi Suyono mengatakan meski ada pendampingan dari tenaga penyuluh lapangan, selama ini dukungan dari Pemerintah Kabupaten Lembata belum dirasakan secara optimal.

Satu di antara beberapa tantangan saat ini yang mereka hadapi adalah kebutuhan air secara berkelanjutan agar mereka dapat bercocok tanam setiap musim.

“Kalau saat ini kami hanya bisa menanam di musim hujan dengan mengandalkan air hujan. Kalau ada sumbur bor misalnya bantuan dari pemerintah, sayur-sayuran organik ini akan kami tanam setiap musim,” kata Edi. (BN/001)

Tags: Benediktus BedilGagal PanenKedaulatan PanganLSM BarakatPemda LembataPetani Lembata
Next Post
Kata Anggota DPR RI Muhammad Hoerudin Soal Pentingnya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa

Kata Anggota DPR RI Muhammad Hoerudin Soal Pentingnya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Inspiratif! Dokter dari Lembata Masuk Grand Finalist L-Men 2025

Inspiratif! Dokter dari Lembata Masuk Grand Finalist L-Men 2025

2 days ago
Jumad Agung, Ribuan Umat Katolik di Lembata Larut dalam Tablo Jalan Berdarah

Jumad Agung, Ribuan Umat Katolik di Lembata Larut dalam Tablo Jalan Berdarah

2 days ago
Ini Alasan Hoerudin Tekankan Pentingnya Menjaga Spirit Kebangsaan!

Ini Alasan Hoerudin Tekankan Pentingnya Menjaga Spirit Kebangsaan!

3 days ago
Kata Anggota DPR RI Muhammad Hoerudin Soal Pentingnya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa

Kata Anggota DPR RI Muhammad Hoerudin Soal Pentingnya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa

4 days ago
Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

4 days ago
John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

5 days ago

Harga Kemiri Anjlok Petani di Nagekeo Alami Kerugian

5 days ago

Popular News

  • John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

    John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inspiratif! Dokter dari Lembata Masuk Grand Finalist L-Men 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ternak Kambing Mati Mendadak, Warga Towak Rugi Jutaan Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jumad Agung, Ribuan Umat Katolik di Lembata Larut dalam Tablo Jalan Berdarah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga Kemiri Anjlok Petani di Nagekeo Alami Kerugian

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In