Bedalewun – Bank Indonesia menyelenggarakan seminar secara virtual dengan tema “Eksistensi QRIS sebagai Solusi Alat Pembayaran di Masa Pandemi Covid-19” yang diadakan di Desa Bedalewun, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur pada Senin (28/6).
QRIS adalah singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard merupakan standarisasi pembayaran digital di Indonesia dengan menggunakan QR Code yang dilakukan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI)
Deputi Kepala Perwakilan BI NTT, Daniel Agus Prasetyo dalam sambutannya menyampaikan bahwa penting untuk semua orang membangun kesadaran akan perkembangan teknologi dengan mulai menggunakan QRIS sebagai transaksi pembayaran di masa pandemi ini.
Oleh karena itu, lanjut Daniel, Bank Indonesia terus berupaya memberikan pertumbuhan dan efektifitas perekonomian secara baik melalui optimalisasi perkembangan teknologi yang serba digital.
Anggota DPR RI Fraksi PAN Komisi XI, Ahmad Yohan mengatakan, di era ini kesadaran masyarakat perlu dibangun untuk terus mendorong dan menumbuhkan perokonomian bangsa khususnya di Flores Timur. Komisi XI DPR RI merupakan mitra kerja dari Bank Indonesia.
“Kita memiliki banyak potensi perikanan, pertanian dan beragam hasil tenun yang perlu untuk kita promosikan dan berdayakan demi pertumbuhan perekonomian kita.”
“Maka dari itu saya berharap kita terus berjuang untuk menciptakan kesadaran akan pentingnya berwirausaha dan tentunya menggunakan QRIS yang telah dicanangkan oleh Bank Indonesia ini,” kata Ahmad Yohan.
Bank Indonesia sampai dengan saat ini terus berupaya memberikan perhatian dan dukungan secara optimal demi kemajuan ekonomi di setiap daerah. Kemajuan di era ini menurutnya perlu didukung dengan optimalisasi pemanfaatan tekonologi digital.
Sementara itu anggota DPRD Flotim Fraksi PAN, Rofinus Baga Kabelen menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia yang masih konsisten membangun kemajuan bangsa khususnya di Flores Timur sampai dengan saat ini.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa membuka cakrawala berpikir kita semua,” kata Rofinus dalam sambutannya saat seminar virtual ini.
Perwakilan Bank Indonesia, Made Gilang dalam materi yang disampaikan menyampaikan bahwa BI terus berupaya untuk membangun kemajuan bangsa dengan tetap menjaga stabilitas perkonomian bangsa.
“Dengan adanya QRIS ini kita semakin dipermudah dalam beragam transaksi yang bisa kita gunakan,” ungkapnya.
Sementara itu, Staf Ahli Anggota DPR RI Ahmad Yohan, Ignatius Pati Ola dalam materinya menyampaikan masyarakat Flores Timur perlu bersyukur dengan kehadiran Bank Indonesia yang terus memperjuangkan kemajuan bangsa dengan berbagai strategi salah satunya dengan adanya QRIS.
“Maka dari itu kita perlu menggunakan QRIS ini agar kita semakin mudah dalam bertransaksi dan segala bentuk penyelewengan bisa kita hindari,” kata Ignatius.
Untuk diketahui,kegiatan ini dilaksakan dengan menerapkan protokol kesehatan. (Red)