• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Thursday, September 11, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Sikka

Dituding Rebut Tanah Pusaka, Fransiskus Meru Warga Desa Nebe Dibunuh

by BentaraNet
in Sikka
0
0
SHARES
1.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Nebe – Fransiskus Meru (60), warga Desa Nebe tewas dibunuh pelaku inisial UU (49) di kebun sengketa, Desa Nebe, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka pada Jumat (6/11/2020) sekira pukul 07.00 Wita.

Fransiskus dibunuh dengan cara ditebas lehernya, hingga kepala terpisah dari tubuh.

Berdasarkan informasi yang dihimpun BentaraNet dari pihak Kepolisian Resor (Polres Sikka), pelaku mengaku menaruh dendam terhadap korban yang masih memiliki hubungan keluarga karena merebut tanah pusaka miliknya.

Pelaku juga mengakui sudah lama berencana membunuh korban. Kejadian bermula saat pelaku yang sudah berencana membunuh korban, pergi di kebun korban atau tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari korban dengan membawa sebilah parang.

Setelah pelaku tiba di kebun tersebut, pelaku melihat korban sedang memberi makan babi milik korban, lalu pelaku memanggil korban. Melihat pelaku, korban langsung mengambil langkah seribu dan dikejar korban.

Namun nahas, pelaku langsung mengayunkan parangnya satu kali dan mengenai kepala korban, saat korban terjatuh. Pelaku mengayunkan lagi parangnya satu kali ke arah leher korban hingga putus.

RelatedPosts

Polres Lembata Wawancarai Ketua DPD PAN Terkait Persiapan HUT ke-27

Polres Lembata Wawancarai Ketua DPD PAN Terkait Persiapan HUT ke-27

September 10, 2025

Korban Banjir Bandang di Mauponggo Bertambah 3 Orang. Total 10 Orang Korban

September 10, 2025

Akibat kejadian tersebut leher korban putus dan meninggal dunia di TKP.

Selanjutnya pelaku kembali ke rumahnya yang berjarak sekitar 2 KM, mencuci tangan dan mengganti pakaian lalu langsung menuju Pol Sub Sektor Nebe untuk menyerahkan diri dengan membawa barang bukti berupa sebilah parang.

Tim Identifikasi Polres Sikka yang dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Sikka, Iptu Aga Septian didampingi Kapolsek Waigete, Ipda Razes P Manurung, Paur Identifikasi Polres Sikka, Kristoforus Suri dan anggota langsung melakukan olah TKP.

Kapolsek Waigete, Ipda Razes P Manurung mengimbau keluarga korban agar tidak melakukan tindakan di luar tindakan hukum karena masalah ini ditangani pihak kepolisian.

“Masalah ini diserahkan kepada pihak Pores Sikka untuk dapat memprosesnya secara hukum dan keluarga tidak boleh melakukan tindakan diluar tindakan hukum dan agar keluarga menjaga Kamtibmas di sekitar Desa Nebe,” kata Razes.

Pelaku saat ini diamankan di Rutan Polsek Waigete sementara korban disemayamkan di rumah duka tepatnya di Wairmitak, Desa Nebe, Kecamatan Talibura. (Red)

Next Post

Operasi Zebra 2020 Tidak Ada Tilang, Simak Informasinya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Korban Banjir Bandang di Mauponggo Bertambah 3 Orang. Total 10 Orang Korban

20 hours ago

Kampus INF Nagekeo Kirim Relawan Bantu Pencarian Korban Banjir di Mauponggo

23 hours ago

TNI Bantu Pencarian 4 Korban Banjir Bandang di Mauponggo

1 day ago

Banjir Terjang Mauponggo: 3  Meninggal Dunia 4 Hilang

2 days ago
Polres Lembata Wawancarai Aktivis Terkait Rancangan Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah

Polres Lembata Wawancarai Aktivis Terkait Rancangan Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah

2 days ago
Polres Lembata Lakukan Penggalangan Jelang Perayaan Sakramen Ekaristi

Polres Lembata Lakukan Penggalangan Jelang Perayaan Sakramen Ekaristi

2 days ago
Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

2 days ago

Popular News

  • Breaking News: 4 Kepala Keluarga di Desa Aewoe Mauponggo Masih Terjebak Banjir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Korban Banjir Bandang di Mauponggo Bertambah 3 Orang. Total 10 Orang Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kampus INF Nagekeo Kirim Relawan Bantu Pencarian Korban Banjir di Mauponggo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Pelecehan Seksual Tertinggi di Nagekeo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • TNI Bantu Pencarian 4 Korban Banjir Bandang di Mauponggo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In