LEMBATA –
Pengurus DPD PAN dan DPC PDI Perjuangan mendeklarasikan koalisi untuk Pilkada Lembata 2024 di taman kota Swaolsa Titen, Lewoleba, Sabtu 08 Juni 2024.
Meski belum menentukan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lembata, deklrasi koalisi ini digelar untuk mengamankan lima kursi sebagai syarat mengusung pasangan calon kepala daerah.
Deklarasi ini berlansung penuh kekeluargaan dengan kehadiran semua pengurus kedua partai sari tingkat kabupaten hingga desa.
Ketua DPC PDI Perjuangan, Gewura Fransiskus mengatakan, deklarasi koalisi hari ini merupakan hasil dari komunikasi yang dibangun sejak lama.
Ia menilai kedua partai juga memiliki kesamaan aras perjuangan yakni mewujudkan kesehteraan masyarakat dan keadilan dalam pembangunan.
Belajar dari kerja partai PDI Perjuangan dan PAN selalu berada di Garda terdepan melihat masyarakat kecil atau termarjinal agar bisa keluar dari garis ketertinggalan.
Visi kita bagaimana ke depan kita melahirkan seorang pemimpin yang mampu melihat ke sudut-sudut kota, mereka yang termarjinalkan dan membuat mereka sejahtera,” ungak Fransiskus.
Lanjutnya, PDI Perjuangan sepakat dengan PAN untuk menyatakan diri siap berkompetisi secara sehat menuju pilkada 2024.
PDI Perjuangan dan PAN harus bekerja keras untuk menciptakan kompetisi yang sehat. Kedua partai ini harus optimis. Sebab dengan optimis maka kesuksesan bisa diraih.
“Saya selaku ketua partai (red- PDI Perjuangan), saya yakin kita bergandeng tangan hari ini adalah titik star kita untuk menghidupkan selalu infrastruktur partai untuk meraih kemenangan di tingkat eksekutif,” ujarnya.
Ketua DPD PAN Lembata, Laurens Keraf mengatakan akan memberikan sanksi kepada kader Partai Amanat Nasional (PAN) jika ada yang mencoba bermain dengan Bakal Calon Bupati lain. “Siapa yang bermain akan ada sanksi,” ungkap Laurens Keraf.
Laures mengungkapkan, PAN hanya memiliki 2 kursi dan PDI Perjuangan 3 kursi sehingga kedua partai ini harus berkoalisi.
“Kalau kita berjalan sendiri-sendiri maka kita tidak bisa mengusung calon di Pilkada Lembata. Jadi kita ini saya kira sudah pas,” ucap Laurens.
Menurut Laurens, PAN dan PDI Perjuangan sudah berkoalisi untuk memenangkan Pilkada Lembata 2024. Setelah itu, akan ada deklarasi paket Calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung PAN dengan PDI Perjuangan.
Meskipun demikian, jika ada partai lain yang ingin ikut berkoalisi maka ruang koalisi harus dibuka.
Untuk diketahui, Bakal Calon Bupati yang mendapat rekomendasi dari PAN untuk membangun koalisi adalah Kanisius Tuaq, Petrus Sinun Manuk dan Marsianus Jawa.
Sedangkan calon Wakil Bupati dari PDI Perjuangan adalah Yohanes B. Brino Tolok (Broin Tolok) dan Rafael Ratu (Rama). (BN/001)