• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Friday, October 24, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Humaniora

Festival Lamaholot 2024: Bersama 215 Anak Lembata, Plan Indonesia Kampanye Perlindungan Anak

by BentaraNet
in Humaniora
0
Festival Lamaholot 2024: Bersama 215 Anak Lembata, Plan Indonesia Kampanye Perlindungan Anak

Kegiatan kampanye perlindungan anak saat Festival Lamaholot 2024 di Lembata / Foto : Doc. Plan Indonesia

0
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

LEMBATA – Sebanyak 215 anak di Lembata bersama Plan Indonesia mengambil bagian dalam Festival Lamaholot 2024 yang turut menyuarakan kampanye perlindungan anak, Jumat (18/10).

Selama kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini, anak-anak mendapatkan edukasi tentang pencegahan perkawinan usia anak serta pencegahan kekerasan terhadap anak dan perempuan.

Berbagai edukasi ini juga fokus pada materi No Go Tell, dan Pencegahan Bullying. Penyampaian materi dikemas dalam berbagai metode yang menarik seperti talkshow, games dan dialog interaktif antara peserta dan fasilitator sebaya.

Selain talkshow, para fasilitator juga menampilkan monolog tentang dampak buruk perkawinan usia anak.

Di akhir sesi, para peserta difasilitasi oleh staf Plan Indonesia melakukan simulasi Siap Laporkan sebagai pusat pelaporan perlindungan anak dan pencegahan kekerasan terhadap anak.

Mewujudkan Lingkungan Aman bagi Anak

RelatedPosts

50 Tahun Vakum, Tradisi Muro Bangkit Lagi: Anak Muda Laranwutun Ambil Peran Kunci Konservasi Laut

50 Tahun Vakum, Tradisi Muro Bangkit Lagi: Anak Muda Laranwutun Ambil Peran Kunci Konservasi Laut

September 19, 2025
Cegah HIV/AIDS di Lembata, Plan Indonesia Dorong Kolaborasi Sekolah, Desa & Pemda

Cegah HIV/AIDS di Lembata, Plan Indonesia Dorong Kolaborasi Sekolah, Desa & Pemda

September 11, 2025

Erlina Dangu, Manager Programme Implementation Area (PIA) Lembata – Plan Indonesia menyatakan, anak-anak adalah garda masa depan untuk pelestarian kebudayaan.

Kebudayaan Lamalohot sangat bergantung pada proses transfer nilai dan pengetahuan dari tetua kepada anak-anak. Proses itu akan maksimal jika dilaksanakan dalam lingkungan yang nyaman dan aman bagi anak.

“Plan Indonesia mendukung semua tujuan baik ini dan berkomitmen mewujudkan lingkungan yang sensitif terhadap tumbuh kembang anak, salah satunya dengan modul No Go Tell dan platform Siap Laporkan yang sejauh ini sudah kami sosialisasikan di desa-desa dampingan,” jelas Erlina dalam rilis yang diterima BentaraNet.

Erlina juga menyoroti pentingnya deteksi dini, pencegahan, rujukan, dan penanganan dalam perlindungan anak.

“Kita semua berkewajiban untuk melakukan penanganan yang membuat pelapor, terutama anak-anak, merasa aman dan terlindungi,” tambahnya.

“Anak-anak Bukan Hanya Pendengar, Mereka Pelaku Perubahan”

Venta (18), Ketua YAP Lembata, menekankan pentingnya peran anak dalam upaya perlindungan anak.

“Anak-anak tidak hanya jadi pendengar ketika kita bicara tentang perlindungan anak. Dengan ruang seperti ini, anak-anak juga menjadi bagian aktif dalam upaya perlindungan itu,” ujar Venta.

Sementara itu, Timbu (18), alumni Kelas MAPAN yang menjadi fasilitator sebaya dalam materi pencegahan bullying, merasa bangga bisa berkontribusi dalam kegiatan ini.

“Kegiatan seperti ini harus terus dibuat. Ini membantu kami saling menjaga, saling berbagi pengetahuan. Saya bangga hari ini bisa ambil bagian untuk memperjuangkan
hak dan perlindungan anak-anak,” kata Timbu.

Apresiasi dari Pemerintah Daerah

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Lembata, Yakobus Andreas
Wuwur menyampaikan apresiasi atas kontribusi dari Plan Indonesia dalam kegiatan ini.

“Edukasi perlindungan anak dalam Festival Lamaholot merupakan momentum kolaboratif
sebagai bentuk tindak lanjut Inovasi Desa Wisata Ramah Perempuan dan Anak
(DWIRAPA) yang sedang digerakan Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata melalui
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Plan Indonesia menjadi salah satu motor kolaboratif untuk mendorong semua elemen dalam melaksanakan pembangunan berbasis perlindungan dan pemberdayaan anak dan perempuan,” kata Yakobus. (***)

Tags: Kekerasan Terhadap AnakLingkungan Ramah AnakPlan Indonesia
Next Post
Kelas Demokrasi Nimo Tafa Institute, Erik Langobelen : Otda Lembata Kontras Dengan Kewenangan Pemda

Kelas Demokrasi Nimo Tafa Institute, Erik Langobelen : Otda Lembata Kontras Dengan Kewenangan Pemda

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Waspada DBD di Musim Hujan, Kenali Gejala dan Lakukan Pencegahan

16 hours ago

Bupati Simplisius Bertemu Anggota DPR RI Anitha Gah Bahas Fasilitas Sekolah di Nagekeo

19 hours ago

Expo Pendidikan Pantura 2025 Resmi Digelar

22 hours ago

Penandatangan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Daerah Kabupaten Nagekeo Dan Kampus Institut Nasional Flores (INF)

2 days ago
Sambutan HUT ke-26 Otda, Bupati Lembata Ajak Masyarakat Bersatu untuk Meningkatkan Daya Saing

Sambutan HUT ke-26 Otda, Bupati Lembata Ajak Masyarakat Bersatu untuk Meningkatkan Daya Saing

2 days ago
LBH SIKAP Sarankan Aty Toja Tempuh Jalur Hukum, Soal Pemberhentian Dirinya Sebagai Kapus Loang

LBH SIKAP Sarankan Aty Toja Tempuh Jalur Hukum, Soal Pemberhentian Dirinya Sebagai Kapus Loang

5 days ago
Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

5 days ago

Popular News

  • Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus HIV AIDS di Nagekeo Didominasi Usia Produktif 21 – 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LBH SIKAP Sarankan Aty Toja Tempuh Jalur Hukum, Soal Pemberhentian Dirinya Sebagai Kapus Loang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Expo Pendidikan Pantura 2025 Resmi Digelar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In