• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Monday, December 29, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Petani di Lembata Bantah Gunakan Pupuk & Pestisida Berlebihan pada Tanaman Sayur

by BentaraNet
in Kesehatan
0
Syamsudin Muhammad Saleh, petani sayur di Lewoleba / Foto : BentaraNet

Syamsudin Muhammad Saleh, petani sayur di Lewoleba / Foto : BentaraNet

0
SHARES
276
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Lewoleba – Adanya indikasi residu pestisida yang berlebihan pada sayur-sayuran yang beredar di pasar-pasar Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata mendapat tanggapan dari petani sayur.

Mereka membantah bahwa mereka diduga menggunakan pupuk dan pestisida yang berlebihan yang menyebabkan tingginya kandungan residu pestisida di dalam sayur-sayuran yang mereka jual.

Syamsudin Muhammad Saleh salah satu petani di Kota Lewoleba mengatakan, selama ini dia bersama anggota kelompok tani lainnya menggunakan pupuk sesuai anjuran.

“Aman untuk dikonsumsi karena saya gunakan pupuk kimia hanya sedikit itu pun saya kombinasikan dengan pupuk organik,” kata Samsudin kepada wartawan, Kamis, 21 Juli 2022.

Di atas lahan seluas 1 hektar 25 are, Syamsudin mengaku hanya menggunakan pupuk sebanyak 100 Kg untuk satu kali musim tanam sayur selama dua bulan.

Sebelum menanam, Syamsudin menabur pupuk NPK di atas tanah yang belum ditanami. Sementara itu setelah tanam dia meggunakan pupuk urea dan organik sebanyak dua kali pemupukan.

Syamsudin mengatakan, pemerintah tidak cukup hanya fokus mengawasi kebun sayur di Kabupaten Lembata tetapi juga mengawasi sayur-sayuran yang masuk dari luar daerah seperti Ende.

RelatedPosts

Sat Intelkam Polres Lembata Lakukan Wawancara dengan Penjabat Kades Tanjung Batu, Jaga Kondusivitas Menjelang Pilkades PAW

Sat Intelkam Polres Lembata Lakukan Wawancara dengan Penjabat Kades Tanjung Batu, Jaga Kondusivitas Menjelang Pilkades PAW

November 6, 2025
Sambutan HUT ke-26 Otda, Bupati Lembata Ajak Masyarakat Bersatu untuk Meningkatkan Daya Saing

Sambutan HUT ke-26 Otda, Bupati Lembata Ajak Masyarakat Bersatu untuk Meningkatkan Daya Saing

October 22, 2025

“Kalau pun ada oknum petani di Lembata berarti itu mereka lakukan penyemprotan sehari sebelum panen sehingga kandungan pestisida pasti tinggi,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lembata, Kanis Tuaq, mengatakan, sayur-sayuran yang dijual di pasar-pasar Lembata disinyalir mengandung residu pestisida yang sangat tinggi.

Hal ini tentu membahayakan masyarakat yang mengkonsumsi sayur tersebut. ***

Tags: Kanis TuaqPemda LembataResidu Pestisida

Related Posts

Buka Evaluasi Intervensi Spesifik Stunting, Wabup Lembata Tekankan Kolaborasi Menuju Zero Stunting

Buka Evaluasi Intervensi Spesifik Stunting, Wabup Lembata Tekankan Kolaborasi Menuju Zero Stunting

December 3, 2025

LEMBATA – Wakil Bupati Lembata, H. Muhamad Nasir, membuka kegiatan Evaluasi Intervensi Spesifik Stunting Tingkat Kabupaten Lembata di Olympic Ballroom,...

Wabup Lembata Tinjau Verifikasi Lapangan Dukungan Sumur Bor BNPB di Podu dan Tagawiti

Wabup Lembata Tinjau Verifikasi Lapangan Dukungan Sumur Bor BNPB di Podu dan Tagawiti

December 3, 2025

LEMBATA — Wakil Bupati Lembata, H. Muhamad Nasir, S.Sos bersama tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, didampingi Badan Penanggulangan...

Dinkes Lembata Gelar Sosialisasi dan Anjangsana ke Tokoh Agama Sambut Hari AIDS Sedunia 1 Desember

Dinkes Lembata Gelar Sosialisasi dan Anjangsana ke Tokoh Agama Sambut Hari AIDS Sedunia 1 Desember

December 3, 2025

LEMBATA – Dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia yang jatuh pada 1 Desember 2025, Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata bekerja sama...

Dinkes Lembata terima Penghargaan dari Pempus karena Berhasil Turunkan Angka Stunting

Dinkes Lembata terima Penghargaan dari Pempus karena Berhasil Turunkan Angka Stunting

December 3, 2025

JAKARTA – Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata NTT yang dinahkodai kadis dr. Geril Noning kembali mendapat penghargaan dari pemerintah pusat dalam hal...

Dinas Kesehatan Galang Dukungan Tokoh Agama Urai Masalah HIV/AIDS di Lembata

Dinas Kesehatan Galang Dukungan Tokoh Agama Urai Masalah HIV/AIDS di Lembata

December 3, 2025

LEMBATA – Memeringati hari AIDS Sedunia, Dinas Kesehatan  Kabupaten Lembata mengunjungi para tokoh lintas agama pada Senin (01/12/2025). Kunjungan silaturahmi...

Kasus HIV AIDS di Nagekeo Didominasi Usia Produktif 21 – 40 Tahun

October 23, 2025

NAGEKEO _ Jumlah kasus HIV Aids di Kabupaten Nagekeo, dari tahun ke tahun terus alami peningkatan. Mirisnya penambahasan kasus HIV...

Next Post

Gempa Bumi Tektonik M 5,4 di Laut Flores, Tidak Berpotensi Tsunami

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Kapal Pelni Tolak Pengiriman Ikan ke Kupang, Pedagang di Lembata Rugi Puluhan Juta

6 days ago
Buka Jejaring Pasar, Bupati Lembata: Diaspora adalah Jembatan Pemasaran UMKM, Pangan dan Hasil Laut NTT

Buka Jejaring Pasar, Bupati Lembata: Diaspora adalah Jembatan Pemasaran UMKM, Pangan dan Hasil Laut NTT

2 weeks ago

Geram! Puluhan Tahun Sertifikat SMPN 2 Boawae Tak Kunjung Selesai. Ahli Waris: Kami Ambil Pulang.
‎

3 weeks ago

Besok Sabtu Dinas Pangan Gelar Pasar Murah Jenang HUT Nagekeo ke-18 di Pasar Danga

3 weeks ago
Ketua DPC Kongres Advokat Indonesia untuk Flores Timur dan Lembata, Juprians Lamablawa / Foto : BentaraNet


UMKM Diintimitasi dengan Pasal Pidana, Kongres Advokat Indonesia Buka Posko Pengaduan di Lembata

3 weeks ago
Pemerintah Kabupaten Lembata Mantapkan Arah Pembangunan: Prioritaskan Ekonomi Rakyat dalam Lima Tahun ke Depan

Pemerintah Kabupaten Lembata Mantapkan Arah Pembangunan: Prioritaskan Ekonomi Rakyat dalam Lima Tahun ke Depan

3 weeks ago
Jelang Natal dan Tahun Baru, Pemda Lembata Imbau Jaga Suasana Aman dan Kondusif

Jelang Natal dan Tahun Baru, Pemda Lembata Imbau Jaga Suasana Aman dan Kondusif

4 weeks ago

Popular News

  • Kapal Pelni Tolak Pengiriman Ikan ke Kupang, Pedagang di Lembata Rugi Puluhan Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Diminta Responsif Terhadap Program Pemerintah Pusat di Tengah Kebijakan Efisiensi Anggaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Kesan Festival Lamaholot 2024 Menurut Pelaku UMKM dan Penjabat Bupati Lembata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapal Cepat Ina Maria 3 dan Fantasi ND Siap Buka Rute Lembata-Flotim-Ende, Ini Tanggapan Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok Sabtu Dinas Pangan Gelar Pasar Murah Jenang HUT Nagekeo ke-18 di Pasar Danga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tim SAR Temukan 1 Korban Banjir Bandang di Mauponggo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In