• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Monday, October 20, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Kompak Indonesia Ancam Melaporkan Ketua Pokja Stunting NTT, Ini Sebabnya

by BentaraNet
in Uncategorized
0

Ketua Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi Indonesia, Gabriel Goa/Foto : BentaraNet (Teddy Kelen)

0
SHARES
117
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi Indonesia (Kompak) Indonesia akan melaporkan Ketua Pokja Stunting NTT, Sarah Lery Mboeik jika takut membongkar korupsi dana stunting di NTT senilai Rp 165 miliar.

Hal ini disampaikan Ketua Kompak Indonesia, Gabriel Goa dalam pers rilis yang diterima BentaraNet, Senin (28/3/2022).

Menurutnya, Sarah yang dulu dikenal garang membongkar kejahatan korupsi di NTT selagi menjadi Direktur PIAR, wajib hukumnya sekarang untuk melaporkan penyalahgunaan kekuasaan dan tindak pidana korupsi ke KPK RI.

“Jika mereka diam alias takut membongkar korupsi berjamaah dana stunting di NTT senilai 165 miliar, maka kami Kompak Indonesia bersama Amman Flobamora juga Penggiat Anti Korupsi akan melapor secara resmi Ketua POKJA Stunting NTT beserta OPD terkait yang terlibat aktif dalam penggunaan dana stunting yang tepat sasaran di NTT,” ungkapnya.

Sambil menunggu kejelasan, Kompak Indonesia siap mendampingi Ketua POKJA Stunting NTT melaporkan resmi ke KPK RI disertai bukti laporan resmi hasil audit BPK RI.

“Ibu Sarah juga bisa menjadi Whistle Blower membongkar One Man Show di NTT yang diduga kuat sangat berkuasa sehingga OPD bertekuk lutut tak berdaya dalam realisasi program stunting sehingga salah sasaran,” katanya.

RelatedPosts

Peringatan Keras KOMPAK : Lembata Bisa Maju Asal Tak Tersandera KKN

Peringatan Keras KOMPAK : Lembata Bisa Maju Asal Tak Tersandera KKN

August 6, 2025

Kompak Desak Kejari Flotim Segera Tangkap Aktor Intelektual Korupsi Berjamaah Dana Covid-19

April 5, 2022

“Kami siap mendampingi Ketua Pokja Stunting NTT menjadi Whistle Blower membongkar Sosok One Man Show yang sangat berkuasa menyalahgunakan dana stunting agae melaporkan penyalahgunaan kekuasaan dan korupsi berjamaah dalam penggunaan Anggaran Stunting NTT yang sudah ludes sebesar 165 miliar”, tegas Gabriel Goa.

Kompak Indonesia terpanggil untuk melakukannya karena kejujuran Ketua Pokja Stunting NTT, Sarah Lary Mboeik mengakui ke publik bahwa pelaksanaan program pencegahan stunting di NTT dengan anggaran 165 miliar oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak tepat sasaran dan ada yang one man show patut didukung untuk dibongkar tuntas.

Tags: @Amman Flobamora@Gabriel Goa@Kompak Indonesia@Pokja Stunting NTT@Sarah Lery Mboeik
Next Post
Kasus Dugaan Penyalahgunaan Dana Covid di BPBD Flotim, 70 Saksi Sudah Diperiksa Kejaksaan

150 Saksi Kasus Korupsi Dana Covid-19 di BPBD Sudah Diperiksa Kejari Flotim

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

20 hours ago

Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

1 day ago

Dukung Swasembada Pangan, Pempus Alokasi Anggaran 21 M untuk Nagekeo

2 days ago

Harga Bawang di Nagekeo Relatif Stabil

2 days ago
Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq memantau anakan jambu mente di kompleks manajemen PT TTI, desa Waibao, Flores Timur / Foto : Humas Pemda Lembata

Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

3 days ago

Semarak Hari Santri 2025, Pondok Pesantren Al Ummah Al Islamiyah Mbay Gelar Berbagai Perlombaan

3 days ago
Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

3 days ago

Popular News

  • Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Nagekeo Rencanakan Bangun Holding Ground Ternak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LBH SIKAP Sarankan Aty Toja Tempuh Jalur Hukum, Soal Pemberhentian Dirinya Sebagai Kapus Loang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In