• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Tuesday, April 22, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Sikka

Kisah Pegiat Literasi di Sikka Bangun Tradisi Baca Dari Kebun di Tengah Kampung

by Arnold Siku
in Sikka
0

Remigius Nong bersama anak-anak belajar di kebun sayur / Foto BentaraNet (Joe Kikhau)

0
SHARES
212
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Maumere – Tidak ada kata lelah buat orang yang menebar kebaikan sekaligus menambah ilmu. Itulah yang menjadi kekuatan pegiat literasi yang secara mandiri mendirikan fasilitas baca fokus literasi hingga ke daerah pelosok.

Di dalam pondok darurat ukuran 5 x 5 meter ini, 34 anak usia dini belajar membaca, mengenal huruf, angka dan bermain. Pondok ini berada di RT 037 RW 009, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Nusa tenggara timur.

Keberadaan pondok baca ini bukan karena minat baca anak  yang rendah, melainkan akses baca yang tidak dijangkau secara menyeluruh anak-anak di daerah itu.

Kondisi ini diperparah dengan pandemi Covid-19. Anak-anak kesulitan menerima banyak pelajaran dari sekolah karena terbatasnya waktu dan sistem belajar dalam jaringan (daring).

Remigius Nong, seorang aktivis kemanusiaan dan pegiat literasi secara mandiri membangun kegiatan belajar di sebuah pondok baca ini.

Dia terpanggil untuk memfasilitasi dan membimbing anak-anak karena keprihatinannya terhadap pendidikan, apalagi di masa pandemi Covid-19.

RelatedPosts

Sekolah Diarahkan Isi Form Belanja, Ada Indikasi Kolusi Dinas PKO Sikka & Pengusaha

October 27, 2020

Seminar Nasional Bulan Bahasa Dorong Upaya Menghidupkan Kembali Eksistensi Budaya

October 24, 2020

Berawal dari keinginan sederhana, siapa sangka, saat ini pendiri ruang literasi yang diberi nama Restorasi ini telah memiliki anggota 34 anak usia sekolah.

Bahkan, setiap hari, anak-anak menantikan dia mengajar di pondok baca yang berada di tengah kebun ini.

Setiap kali mengajar, Nong sapaan akrabnya, selalu membawa kumpulan buku pelajaran hingga alat mewarnai. Dia lalu memberi materi pelajaran umum kepada anak muridnya yang tampak sangat antusias.

“Saya sangat ingin menumbuhkan semangat baca kepada anak di Sikka. Tugas saya membantu pemerintah mewujudkan para anak di Sikka ini maju dan berkembang,” katanya.

Selain mengajar materi pelajaran umum, dirinya juga mengajarkan anak-anak untuk berwirausaha dengan cara menanam sayur di sekitar lokasi tempat mereka belajar.

Bermodalkan semangat, Remigius Nong hanya mempunyai 65 Buku bacaan untuk 34 anak-anak di pondok baca ini sejak 3 tahun silam. Namun dengan keterbatasan buku bacaan, dirinya bersama 34 anak ini tetap terus belajar bersama.

Ia berharap usahanya ini dapat menjadi contoh yang baik bagi semua orang untuk menumbuhkan semangat literasi bagi anak-anak di Kabupaten Sikka.

Tags: Pendidikan
Next Post

Kopi Bakan, Langsung Bikin Jatuh Cinta Saat Seruput Perdana

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Inspiratif! Dokter dari Lembata Masuk Grand Finalist L-Men 2025

Inspiratif! Dokter dari Lembata Masuk Grand Finalist L-Men 2025

3 days ago
Jumad Agung, Ribuan Umat Katolik di Lembata Larut dalam Tablo Jalan Berdarah

Jumad Agung, Ribuan Umat Katolik di Lembata Larut dalam Tablo Jalan Berdarah

3 days ago
Ini Alasan Hoerudin Tekankan Pentingnya Menjaga Spirit Kebangsaan!

Ini Alasan Hoerudin Tekankan Pentingnya Menjaga Spirit Kebangsaan!

4 days ago
Kata Anggota DPR RI Muhammad Hoerudin Soal Pentingnya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa

Kata Anggota DPR RI Muhammad Hoerudin Soal Pentingnya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa

5 days ago
Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

5 days ago
John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

6 days ago

Harga Kemiri Anjlok Petani di Nagekeo Alami Kerugian

6 days ago

Popular News

  • John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

    John Batafor Tolak Bimtek DPRD Lembata di Jakarta, Uang Dikembalikan untuk Kepentingan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inspiratif! Dokter dari Lembata Masuk Grand Finalist L-Men 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertanian Lembata: Menanti Pemerintah Turun Tangan, Demi Kedaulatan Pangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ternak Kambing Mati Mendadak, Warga Towak Rugi Jutaan Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jumad Agung, Ribuan Umat Katolik di Lembata Larut dalam Tablo Jalan Berdarah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga Kemiri Anjlok Petani di Nagekeo Alami Kerugian

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In