• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Monday, October 6, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home TTS

Susah Sinyal Tak Surutkan Semangat Siswa SMK Kristen Fautmolo Ikut Lomba Nasional

by Joe Kikhau
in TTS
0

Kepala SMK Kristen Fautmolo, Nifron Fallo, S. Kom (berdiri) saat mendampingi Guru dan siswa mencari sinyal untuk mengikuti webinar (Foto: Joe Kikhau/BentaraNet)

0
SHARES
385
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SoE – Terik matahari tidak menyurutkan semangat para siswa SMK Kristen Fautmolo untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti lomba Kamp Kreatif SMK Indonesia (KKSI) tahun 2020.

KKSI merupakan program pembelajaran online atau daring bagi siswa SMK di seluruh Indonesia untuk mencetak generasi-generasi yang unggul.

Meski sinyal sulit di lokasi sekolah, para siswa tidak menyerah pada kondisi itu. Didampingi para guru, mereka berjalan kaki mencari sinyal untuk bisa mengikuti materi lomba yang disajikan melalui webinar.

Di lokasi sekolah, sinyal Telkomsel tidak ada sama sekali. Hal itu memaksa siswa harus mencari sinyal sampai di atas bukit. Mereka selalu berpindah-pindah agar bisa mendapatkan sinyal yang mendukung mereka untuk mengikuti pemaparan materi.

“Kami datang kesini cari sinyal untuk ikut kegiatan webinar. Kemarin kami terlambat ikut pembukaan kegiatan kami karena sinyal tidak ada,” ujar Krismawati Bani salah satu siswa peserta webinar, Selasa (6/10/2020).

Wati sapaan akrabnya bersama kedua teman lainnya, Putri Ayu Natun dan Yuleta Penu berpartisipasi pada topik pembelajaran ‘Sabun antiseptik herbal’.

RelatedPosts

Sekolah Diarahkan Isi Form Belanja, Ada Indikasi Kolusi Dinas PKO Sikka & Pengusaha

October 27, 2020

Seminar Nasional Bulan Bahasa Dorong Upaya Menghidupkan Kembali Eksistensi Budaya

October 24, 2020

Selain itu, ada tiga topik pembelajaran lainnya yang diikuti oleh SMK Kristen Fautmolo yakni Internet of Thing (IoT), Diverifikasi Tren Jajanan Pasar Berbasis Umbi-umbian Lokal serta SMK Pagelaran Sendratari.

“Satu minggu ada 2 kali webinar selama bulan Oktober ini,” kata Wati.

Seusai mengikuti webinar selama sebulan, para siswa akan membuat produk dari masing-masing topik pembelajaran.

“Produk itu yang akan dilombakan di tingkat nasional,” jelas Nifron Fallo, S. Kom, Kepala SMK Kristen Fautmolo.

Lanjut Nifron, semua proses menghasilkan produk akan dirangkum dalam sebuah video yang nantinya akan dikirim untuk dinilai.

“Semua proses mulai pengumpulan bahan, langkah pembuatan produk hingga selesai akan dibuatkan video dan dikirim ke pusat untuk dinilai,” ujar Nifron.

Nifron mengeluhkan kesulitan yang dihadapi para siswa peserta lomba dalam menyerap materi yang disampaikan dalam webinar.

“Kendala yang kami hadapi adalah di lokasi sekolah tidak bisa mengakses sinyal Telkomsel, jadi siswa harus naik ke atas bukit dan berpindah-pindah tempat,” keluh Nifron.

Meski harus melalui perjuangan panjang untuk mendapatkan sinyal, Nifron mengakui, semangat siswa untuk mengikuti perlombaan sangat tinggi sebab ini merupakan perdana SMK Kristen Fautmolo mengikuti KKSI.

“Kalau dari siswa sendiri, mereka antusias, semangat karena dalam masa pandemi Covid-19 sekarang daripada mereka hanya di rumah, dengan adanya lomba seperti ini anak-anak bisa belajar,” jelas Nifron.

Ketiadaan sinyal, kata Nifron, tidak harus mematikan semangat belajar para siswa. Dengan prestasi yang pernah diraih sekolah seperti juara pertama lomba tarian daerah NTT, pada Festival SMA/SMK Swasta se-NTT, Ia tetap mendukung dan menyemangati para siswa untuk terus mengikuti semua paparan materi melalui webinar sehingga saat pembuatan produk dapat berjalan dengan baik.

Ia sendiri yakin, hambatan itu dapat dilewati oleh para siswa dengan baik meski harus banyak berkorban. Ia tetap meyakinkan para siswa dan guru pendamping untuk terus berjuang. Ia yakin, ada banyak hal baru yang akan didapatkan oleh siswa dan guru dan akan menjadi pengalaman bagi mereka.

“Tetap semangat mengikuti kegiatan-kegiatan pemaparan materi dari pusat melalui webinar agar materi-materi dapat diikuti dengan baik,” harapnya.

Pemerintah Jangan Menutup Mata
Ketiadaan sinyal menjadi penghalang utama bagi siswa di pedesaan dalam mengakses materi-materi pembelajaran di internet.

Kepala SMK Kristen Fautmolo, Nifron Fallo, S. Kom saat diruang kerjanya (Foto:Joe Kikhau/BentaraNet)

Nifron sendiri pernah mendatangi kantor GRaPARI di Kupang, meminta agar ada penguatan sinyal Telkomsel di Desa Kaeneno.

Pihak GRaPARI saat itu berjanji untuk meninjau lokasi untuk bisa dipasangkan tower ataupun penguatan sinyal pada tower terdekat. Namun sampai hari ini, janji itu belum pernah terealisasi.

“Saya minta bagaimana solusinya agar siswa dan guru bisa mengakses internet atau menelpon keluar atau jaringan Telkomsel bisa diakses di sekolah,” kata Nifron.

Sampai saat ini, murid SMK Kristen Fautmolo yang berada di RT 07, Dusun A, Desa Kaeneno itu, untuk menelpon atau mengirimkan SMS saja tidak bisa sebab sinyal di lokasi itu benar-benar kosong.

Ia berharap, pemerintah tidak menutup mata dengan kondisi itu, terutama pada masa pandemi ini, tidak dilakukan pembelajaran tatap muka, maka siswa dan guru sangat membutuhkan akses internet untuk mendapatkan referensi belajar.

“Pemerintah juga bisa memperhatikan kami yang ada di pelosok desa ini sehingga kami juga mudah melakukan akses jaringan Telkomsel,” harap Nifron.

“Terus terang sampai sekarang kalau guru dan siswa mau menerima telpon, SMS atau akses internet harus naik ke atas gunung,” tambahnya.

Tags: Pendidikan
Next Post

Kekurangan Biaya, Raymundus Teluma Sulit Jalani Operasi Tumor Ganas

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Ratusan Kendaraan Plat Merah Nunggak Pajak, Pemerintah Rencana Terapkan Pengisian BBM Gunakan STNK

1 day ago

HUT ke 61, Partai Golkar Nagekeo Siapkan 10 Ton Beras Murah Kelas Premium

2 days ago

Turnamen Sepak Bola Kota Mbay Cup 1 Resmi Digelar

3 days ago

RAKAT 98 Peduli Korban Banjir di Mauponggo

4 days ago

Optimalisasi Lahan Non Rawa Wujudkan Swasembada Pangan di Nagekeo

4 days ago

390 PPPK Terima SK, Bupati Ingatkan Jalankan Tugas dengan Integritas dan Tanggungjawab

4 days ago

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bantu Warga Terdampak Banjir di Mauponggo Nagekeo

6 days ago

Popular News

  • RAKAT 98 Peduli Korban Banjir di Mauponggo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratusan Kendaraan Plat Merah Nunggak Pajak, Pemerintah Rencana Terapkan Pengisian BBM Gunakan STNK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • HUT ke 61, Partai Golkar Nagekeo Siapkan 10 Ton Beras Murah Kelas Premium

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 390 PPPK Terima SK, Bupati Ingatkan Jalankan Tugas dengan Integritas dan Tanggungjawab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koalisi Kopi Lembata Ajak Anak Muda Lestarikan Bumi Lewat Ecoprint

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Optimalisasi Lahan Non Rawa Wujudkan Swasembada Pangan di Nagekeo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In