• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Tuesday, October 21, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Stunting di Lembata Jadi PR Berat, Yuni Damayanti Ungkap Alasan Mengejutkan

by BentaraNet
in Uncategorized
0

Ketua TP PKK Kabupaten Lembata, Yuni Damayanti (tengah) memberikan sambutan saat menghadiri kegiatan peringatan Harganas di Desa Dolulolong, Kamis (24/6) / Sumber Foto : TP PKK Kabupaten Lembata

0
SHARES
300
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dolulolong – Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Lembata, Yuni Damayanti, mengatakan, stunting dan gizi buruk masih menjadi momok dalam upaya pemberdayaan keluarga di Kabupaten Lembata.

Stunting dan gizi buruk menurut Yuni juga menjadi ‘pekerjaan rumah’ besar yang saat ini harus dituntaskan TP PKK bersama mitra kerja seperti OPD lingkup Pemda Lembata dan sektor lainnya seperti pemerintah desa.

Oleh karena itu Yuni menegaskan, intervensi anggaran dana desa harus memprioritaskan program PKK untuk memberantas stunting & gizi buruk. Dia juga mengungkapkan alasan stunting di Lembata masih sulit untuk diatasi.

“Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri,” tandas Yuni saat menyampaikan sambutannya dalam kegiatan memeringati Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Posyandu Desa Dolulolong, Kamis (24/6)

Menurut Yuni, banyak faktor di keluarga yang menyebabkan angka stunting dan gizi Buruk di Kabupaten Lembata masih tinggi.

Faktor-faktor yang paling sering ditemui yakni perilaku pola asuh dan pola hidup masyarakat yang masih rendah. Misalnya tidak memerhatikan kebersihan, juga pemberian asupan makanan untuk anak yang tidak memperhatikan keseimbangan gizi.

RelatedPosts

Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq memantau anakan jambu mente di kompleks manajemen PT TTI, desa Waibao, Flores Timur / Foto : Humas Pemda Lembata

Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

October 17, 2025
Anggota DPRD Lembata, John Batafor

Dukung Lomba Titi Jagung Antar OPD, John Batafor Bakal Boyong Wisatawan Asing

September 19, 2025

“Yang penting kenyang, enggan ke posyandu dan lain sebagainya,” ungkap Yuni. Oleh karena itu, Yuni berharap perlu ada kerjasama dari Pemerintah Desa bersama PKK dalam upaya memberantas stunting ini.

“Peranan PKK sangat penting karena PKK adalah organisasi yang menjadi wadah bagi pemberdayaan keluarga,” imbuhnya. PKK memiliki 10 program pokok yang meliputi segala aspek kehidupan di dalam sebuah keluarga.

Di sisi lain, Yuni menilai pemahaman yang rendah dari pemerintah desa seringkali membuat PKK tidak berjalan atau mati suri.

“Karena hanya dianggap sekedar perkumpulan ibu-ibu. Padahal apa yang ada di dalam nomenklatur desa, keterlibatan PKK sangatlah kuat untuk mendukung pembangunan di desa atau kelurahan,” ungkapnya.

“Sudah jelas bahwa PKK adalah organisasi kemasyarakatan yang merupakan mitra pemerintah baik di tingkat kabupaten/kota, kecamatan ataupun desa yang berfungsi sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak,” lanjutnya

Tidak hanya itu, rendahnya Mitra OPD melibatkan PKK di dalam program-program kerjanya juga merupakan salah satu faktor hambatan menyelesaikan masalah stunting dan gizi buruk.

“Saya berharap ke depan, hubungan harmonis dapat terjalin antara semua pihak agar dapat menurunkan angka stunting di NTT, khususnya di Kabupaten Lembata,” ucap Yuni.

Kegiatan memeringati Harganas yang jatuh pada Kamis (29/6) mendatang dikakukan di beberapa kecamatan di Kabupaten Lembata. Usai menghadiri kegiatan di Posyandu Desa Dolulolong, Yuni bersama rombongan TP PKK Kabupaten Lembata juga menyambangi Rumah Sakit Meru, Kecamatan Omesuri.

Kegiatan ini dihadiri Camat Omesuri, Sekretaris Dinsos P2KB, Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Ketua IBI Cabang Lembata, TP PKK Desa Dolulolong, kader posyandu dan para ibu hamil, menyusui, juga balita.

Kegiatan yang mengusung tema “Keluarga Keren Cegah Stunting” ini diisi dengan simulasi tumbuh kembang anak, demo makanan B2SA dan pemasangan stiker ibu hamil. (Red)

Tags: Pemda LembataTP PKK
Next Post

Belum Dapat Kesempatan dari Pusbangfilm Kemendikbud, 'Bajo 2' Tetap Digarap

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

2 days ago

Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

2 days ago

Dukung Swasembada Pangan, Pempus Alokasi Anggaran 21 M untuk Nagekeo

3 days ago

Harga Bawang di Nagekeo Relatif Stabil

3 days ago
Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq memantau anakan jambu mente di kompleks manajemen PT TTI, desa Waibao, Flores Timur / Foto : Humas Pemda Lembata

Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

4 days ago

Semarak Hari Santri 2025, Pondok Pesantren Al Ummah Al Islamiyah Mbay Gelar Berbagai Perlombaan

4 days ago
Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

4 days ago

Popular News

  • Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LBH SIKAP Sarankan Aty Toja Tempuh Jalur Hukum, Soal Pemberhentian Dirinya Sebagai Kapus Loang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Nagekeo Rencanakan Bangun Holding Ground Ternak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In