Kupang – Pelantikan Thomas Ola Langoday sebagai Bupati Lembata defenitif di sisa masa jabatan periode 2017-2022 oleh Gubernur NTT, Viktor Laiskodat akan dilakukan pada Kamis (16/9/2021) besok.
Inforasi yang dihimpun BentaraNet, tidak semua pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemda Lembata turut ke Kupang untuk menghadiri pelantikan ini.
Sementara itu, beberapa pimpinan OPD yang ikut ke Kupang sebenarnya dalam agenda pertemuan dengan pihak Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank NTT terkait kerjasama pengembangan pertanian, perikanan dan pembangunan hunian bagi pengungsi banjir bandang.
Pertemuan ini dilakukan sehari sebelum pelantikan Bupati Lembata yakni pada Rabu (15/9).
“Kita hari ini pertemuan OPD yang kita bawa dengan BI, OJK dan Bank NTT. Karena mereka mau membangun klaster di Lembata. Kepingin Lembata itu maju dengan membangun berdasarkan klaster,” kata Thomas melalui sambungan telpon kepada BentaraNet.
Klaster yang dimaksudkan Thomas adalah pembangunan berdasarkan potensi sumber daya alam Kabupaten Lembata seperti perikanan, peternakan kambing dan pengembangan sorgum.
“Kemudian mereka juga mau membantu membangun perumahan untuk para pengungsi dan pengentasa stunting,” ungkap Thomas.
Thomas menegaskan tidak ada unsur ‘memilih anak emas’ atau ‘balas dendam’ untuk pimpinan OPD yang diajak dan tidak diajak ke Kupang dengan dua agenda yang berbeda ini.
“Yang masuk saat pelantikan juga 25 orang sementara OPD yang ikut ini mungkin tidak ada yang masuk. Kami hanya mengikuti acara hari ini terkait dengan bagaimana membangun Lembata berdasarkan klastering itu,” kata Thomas.
“Tidak pilih-pilih, tidak punya maksud sedikit pun juga. Ini anak Lewotana semua. Yang ikut ini berdasarkan kebutuhan pertemuan dengan pihak BI,” pungkasnya.
Dalam agenda kali ini, sebanyak 10 Kepala Dinas yang diajak untuk turut mendampingi Plt Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday, yakni Kepala Dinas Pertanian dan KP, Kanisius Tuaq, Kadis Permukiman dan Pertanahan, Maria Mety, Kadis PUPR, Aloysius Muli Kedang, Kadis Perikanan, Mahmud Rempe, Kadis Koperindag, Longginus Lega, PLT Kadis Kominfo, Nasrun Neboq, Kadis Kesehatan, Matho Beyeng, Kadis PMPTSP, Ambros Lein, Kepala Bapelitbangda, Said Kopong, dan Kepala BKD-PSDM, Patrisius Emi Udjan. (Red)