• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Wednesday, October 22, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Kado Natal Santa Klaus Taman Daun untuk Pengungsi Banjir Bandang di Lembata

by BentaraNet
in Uncategorized
0

Relawan Komunitas Taman Daun yang mengenakan pakaian Santa Klau membagi-bagi sembako untuk penyintas banjir bandang dan longsor yang masih bertahan di pengungsian, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata / Foto : Istimewa

0
SHARES
126
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Lewoleba – Para penyintas di banjir bandang dan longsor di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata yang berada di pengungsian mendapat bingkisan kado dari para Santa Klaus Taman Daun.

Ditengah ketidakpastian hidup di pengungsian, mereka masih mendapat bingkisan sembako yang dibagikan pada Minggu (19/12/2021).

Anak-anak tampak gembira menyaksikan para relawan Taman Daun membagi sembako dengan cara yang berbeda menjelang Natal.

Beberapa di antara mereka mengejar dan bermain dengan para Santa Klaus ini. Senyum mereka nampak sumringah, meski hidup mereka boleh dibilang memprihatinkan.

Selain sembako, mereka juga kesulitan air bersih. Koordinator Relawan Komunitas Taman Daun, John S J Batafor, mengatakan, aksi yang dilakukan relawan Teman Daun ini hanya untuk menghidupi suasana hari raya Natal yang semakin pudar.

RelatedPosts

Anggota DPRD Lembata, John Batafor

Dukung Lomba Titi Jagung Antar OPD, John Batafor Bakal Boyong Wisatawan Asing

September 19, 2025
Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

September 9, 2025

Dia juga tidak menampik, kehidupan masyarakat Ile Ape dan Ile Ape Timur masih sangat memprihatinkan.

Hingga saat ini, sejak bencana banjir bandang, mereka masih kesulitan memperoleh air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

“Jadi kami mau bangkitkan semangat Natal pada jiwa masyarakat Lembata. Ada ibu-ibu tua lain saja masih minta tolong Santa untuk bantu mereka air. Jadi air masih jadi masalah utama,” ungkap John.

John juga menyatakan keprihatinannya yang mendalam bagi sebagian umat Katolik di lereng dan kaki gunung Ile Lewotolok, yang sudah dua tahun berturut-turut merayakan Natal di pengungsian.

Pada tahun 2020, Natal dirayakan di pengungsian karena terjadi letusan gunung api Ile Lewotolok. Sedangkan pada tahun 2021, natal dirayakan di pengungsian karena terjadi banjir bandang dampak badai siklon tropis Seroja.

“Merayakan Natal dalam situasi duka dan trauma tentu berbeda suasananya. Apalagi dalam keadaan yang tidak menentu dan serba kekurangan.”

“Tidak perlu mengalami bencana untuk merasakan bagaimana susana Natal di pengungsian. Cukup dengan rasa empati, kita pun larut dalam suasana itu,” ucap John.

Selain bagi-bagi bingkisan sembako, relawan Komunitas Taman Daun juga memberi kado Natal untuk warga di selatan Lembata, yakni desa Puor dan sekitarnya sampai Lamalera.

Mengusung spirit gemohing, mereka bersama warga Desa Puor memperbaiki jalan rusak pada segmen kritis jalur tengah menuju Lamalera. (Red)

Tags: John BataforTaman Daun
Next Post

Bupati Lembata Tekankan Pentingnya Sinergi Pembangunan Pemda dan Pemdes

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

3 days ago

Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

3 days ago

Dukung Swasembada Pangan, Pempus Alokasi Anggaran 21 M untuk Nagekeo

3 days ago

Harga Bawang di Nagekeo Relatif Stabil

3 days ago
Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq memantau anakan jambu mente di kompleks manajemen PT TTI, desa Waibao, Flores Timur / Foto : Humas Pemda Lembata

Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

4 days ago

Semarak Hari Santri 2025, Pondok Pesantren Al Ummah Al Islamiyah Mbay Gelar Berbagai Perlombaan

5 days ago
Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

5 days ago

Popular News

  • Satu Rumah Warga Desa Nangadheo Ambruk Diterjang Angin Kencang, Empat Rusak Berat.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pelatihan Pemadam Kebakaran Penting Bagi Pelajar SD & SMP, Ini Penjelasan Yono Lalang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Negara Rugi Rp 97,81 Triliun! Siapa Ambil Untung Dari Peredaran Rokok Ilegal di Lembata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Lembata Jajaki Kerja Sama Investasi Perkebunan Mente dengan PT Tigate Trees Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LBH SIKAP Sarankan Aty Toja Tempuh Jalur Hukum, Soal Pemberhentian Dirinya Sebagai Kapus Loang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Nagekeo Rencanakan Bangun Holding Ground Ternak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In