• About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise
Wednesday, September 10, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Bentara
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Bentara
No Result
View All Result
Home TTS

Kaum Disabilitas Dapat Jadi Berkat bagi Orang Lain, Percaya Diri dan Kesetaraan jadi Modal Utama

by Joe Kikhau
in TTS
0

Pengurus KIPDA TTS foto bersama Wakil Ketua PKK Kabupaten TTS, anggota DPRD Kabupaten TTS dam penyandang disabilitas di Desa Kuanfatu (Foto:Joe Kikhau/BenaraNet)

0
SHARES
382
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SoE – Komite Penyandang Disabilitas (KIPDA) Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) didampingi Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten TTS, Jennie Luisa Konay – Boboy menyambangi penyandang disabilitas di Desa Kuanfatu dan Desa Basmuti, Kecamatan Kuanfatu.

Sebanyak 84 orang penyandang disabilitas di dua desa ini mendapat kunjungan istimewa pada Kamis (16/7/2020).

Hadir pada kesempatan tersebut, anggota Komisi IV DPRD Kabupaten TTS, Maxi Lian, perwakilan dari Bappeda TTS serta pendamping disabilitas pusat dari Kementerian Sosial.

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten TTS, Jennie Luisa Konay Boboy sangat mengapresiasi aksi yang dilakukan KIPDA TTS.

“Saya sangat mengapresiasi aksi sosial yang dilakukan oleh KIPDA TTS. Ini menjadi contoh bagi kita semua bahwa penyandang disabilitas juga mampu menjadi berkat bagi sesama,” jelas Jennie.

Jennie meminta kepada para penyandang disabilitas untuk tetap percaya diri. Menurutnya, semua manusia punya hak dan kedudukan yang sama. Jennie berharap para penyandang disabilitas tidak ragu dalam berkreasi.

RelatedPosts

Mampukah Perda No 6 Tahun 2022 Dorong Kebijakan Pemda Lembata untuk Kaum Difabel?

Mampukah Perda No 6 Tahun 2022 Dorong Kebijakan Pemda Lembata untuk Kaum Difabel?

April 25, 2023

Vaksinasi Covid-19, Buah Cinta PKK NTT Bagi Penyandang Disabilitas dan Ibu Hamil

September 15, 2021

“Walaupun kita terbatas, tapi kita bisa jadi berkat bagi orang lain,” kata Jennie.

Kegiatan rutin yang dilakukan oleh KIPDA TTS setiap bulan itu, selain untuk memberikan bingkisan bagi sesama kaum disabilitas, Ketua KIPDA TTS, Imanuel Nuban mengatakan momen tersebut juga sebagai momen bersilaturahmi dan saling memberikan penguatan.

Ima sapaan akrabnya kepada masyarakat yang ada di dua Desa tersebut menyampaikan tentang disabilitas yang dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 8 tahun 2016.

Menurutnya, disabilitas merupakan orang yang memiliki hak yang sama untuk beraktivitas dan mengembangkan potensi diri.

Ima mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga para penyandang disabilitas yang rentan terhadap kekerasan. Menurutnya, proteksi kaum difabel harus dimulai dari dalam keluarga.

“Kita melindungi teman-teman disabilitas ini dari dalam keluarga, dari lingkungan kita,” kata Ima.

Perempuan disabilitas seringkali menjadi objek pemuas nafsu bejat orang-orang yang tak bermoral. Ima sangat menyayangkan banyak kasus kekerasan seksual yang menimpa kaum difabel.

“Mereka yang harusnya dijaga, harusnya dilindungi, harusnya dijamin, tapi di situ mereka diperlakukan sebagai pemuas nafsu,” ujar Ima.

Hal yang sama diungkapkan Erna Manafe, Wakil Sekretaris KIPDA TTS. Erna meminta kepada para Ibu yang memiliki anak perempuan difabel untuk tidak meninggalkan anak mereka sendirian di rumah atau meninggalkan anak perempuan difabel dengan ayahnya atau orang lain yang berjenis kelamin lain.

Erna mengatakan, biasanya kasus kekerasan seksual yang menimpa kaum difabel itu dilakukan oleh orang-orang dekat dari korban.

“Jadi Ibu-ibu harus memberikan perlindungan ekstra bagi anak-anak perempuan. Jangan tinggalkan mereka dengan orang yang berlainan jenis kelamin. Biasanya kekerasan seksual itu terjadi karena ada kesempatan,” kata Erna.

Ia juga sangat mengharapkan dukungan dari pemerintah desa. Melalui data-data yang dikumpulkan kepala desa, Erna berharap pemerintah desa turut ambil andil dalam perlindungan kaum difabel.

“Pemerintah desa tolong bantu kami untuk mensosialisasikan kepada masyarakat terkait perlindungan kaum disabilitas. Jika terjadi kekerasan seksual terhadap kaum difabel maka kami akan proses secara hukum,” tegas Erna.

Aksi sosial itu dilakukan di enam titik berbeda. Tiga titik di Desa Kuanfatu dan tiga titik lainnya di Desa Basmuti.

Tags: Kaum Difable
Next Post

Belajar di Era New Normal, SMK Kristen Niki-niki Terapkan Shift Belajar

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Banjir Terjang Mauponggo: 3  Meninggal Dunia 4 Hilang

9 hours ago
Polres Lembata Wawancarai Aktivis Terkait Rancangan Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah

Polres Lembata Wawancarai Aktivis Terkait Rancangan Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah

21 hours ago
Polres Lembata Lakukan Penggalangan Jelang Perayaan Sakramen Ekaristi

Polres Lembata Lakukan Penggalangan Jelang Perayaan Sakramen Ekaristi

21 hours ago
Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

1 day ago

Breaking News: 4 Kepala Keluarga di Desa Aewoe Mauponggo Masih Terjebak Banjir

1 day ago
Polres Lembata Lakukan Penggalangan Jelang Pengesahan RPJMD 2025–2029

Polres Lembata Lakukan Penggalangan Jelang Pengesahan RPJMD 2025–2029

1 day ago
Polres Lembata Wawancarai Kepala Kemenag Terkait Musda IV MUI

Polres Lembata Wawancarai Kepala Kemenag Terkait Musda IV MUI

1 day ago

Popular News

  • Breaking News: 4 Kepala Keluarga di Desa Aewoe Mauponggo Masih Terjebak Banjir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rapat Audiens Bersama Formalen di DPRD Lembata Ricuh, John Batafor Hardik Ciku Namang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Pelecehan Seksual Tertinggi di Nagekeo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Banjir Terjang Mauponggo: 3  Meninggal Dunia 4 Hilang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gelombang Dukungan Petisi Tolak Pemecatan Kompol Kosmas Capai 84 Ribu Tanda Tangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 49 Atlet Nagekeo Berlaga di POPDA NTT 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Kirim E-mail :

Untuk kritik, saran dan pertanyaan lainnya, silahkan kirim pesan anda untuk BentaraNet di bentara.redaksi01@gmail.com

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

About Us

Kami menyajikan berita akurat, mendalam dan edukatif untuk anda.

  • About
  • Redaksi & Contact
  • Advertise

© 2023 - Bentara.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • BudPar
  • Humaniora
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2023 - Bentara.net

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In